أحبّك حُبّين حُبَّ الهوى
Kucinta Engkau dengan dua cinta cinta Asmara
وحُبّا لأنّك أهل لذاك
Dan cinta karena memang Engkau layak dicinta
فأمّا الذي هو حبّ الهوى
Adapun cinta yang karena Asmara
فَشُغْلِي بذكري عَمَّن سواك
Ku senantiasa mengingatmu melupakan selain Engkau
وأمّا الذي أنت أهل لذاك
Sedangkan cinta yang karena engkau pantas dicinta
فكَشْفُكَ عنّي حتّى أراك
Kau telah membuka tabir diriku sehingga Aku tahu Engkau
فلا الحمدُ في ذا وذاك لِيَا
Tiada pantas puji untukku dalam ini dan itu
ولكن لك الحمد في ذا وذاك
Tapi puji adalah untuk-Mu dalam segala-galanya